Curhat

HMM

23.07

udah lama banget ya saya ga nulis di sini. rasanya kangen hehehe. barusan lihat-lihat isi blog ini dan saya hampir.. muntah. really. HAHAHA sekali. fishing attention sekali. jadi geli sendiri dan bahkan ga sanggup tamatin sampe bawah. karena ternyata zaman smp saya se parah itu. 

lets talk about liburan.

semester ini kampus saya punya libur super panjang, sampe dua bulan setengah. yang tidak saya gunakan secara, hmm bermanfaat? tapi saya tetap percaya sama kalimat time you enjoy wasting, is not wasting time. dan saya beneran enjoy menghabiskan waktu saya dengan hal-hal yang sebenernya ga berguna sama sekali. 

saya bangun pagi sekitar jam setengah delapan terus sarapan. mulai beres-beres rumah, pas adek sepupu saya yang nginep di rumah bangun, saya mandiin dia dan main sama dia. setelah itu palingan saya mulai nonton atau baca buku. yup, saya melakukan hobi lama saya yang pas kuliah jarang saya lakukan. saya lebih suka ngobrol pas bulan-bulan tersebut. banyaknya waktu di rumah ngebuat saya punya banyak waktu untuk ngelakuin hal-hal yang biasanya saya ga lakuin. 

saya belajar masak snacks, kaya roti sosis, onion ring, churos (it sounds like this), french fries versi mcd, french toast. segala snacks yang bisa dibuat dengan bahan-bahan super gampang kaya: telur, roti tawar, sosis, saus sambal, mentega, dll. walaupun lumayan sering gagal HAHAHA, tapi saya seneng aja sih. but still, saya masih ga srek masak, buatnya lama etapi makannya sebentar.

saya mulai meditasi (lagi). ini karena saya nonton avatar: the legend of Aang. saya emang segampang itu buat tirgger sama sesuatu. ada sebuah episode di legend of AAng di mana Aang diminta untuk membuka semua cakaranya. lalu sesuatu pooped up di kepala saya, eh gila, cakra beneran ada nih? cakra yang kaya di film naruto? wow terus saya browsing di youtube dan ketemulah video meditasi tentang cakra. tapi kayanya ga sanggup untuk buka cakra segala macem, akhirnya saya meditasi aja. andd it turns out good on me. selalu sih sebenernya. karena meditasi membantu saya buat menghilangkan hal-hal tidak penting di dalam otak saya. walaupun saya masih belum bisa lama-lama sih. lima menit aja susah untuk ga mikirin apa-apa. 

saya belajar lagi bahasa jerman. no, i dont take any class karena ga emang ga ada. saya belajar dari chanel youtube. saya beneran sadar kalau saya bahkan ga ingat kata tanya dalam bahasa jerman itu apa-apa aja. saya cuma ingat lagu 'du' favorit bu lamria dan guten morgen blabla. i dont even remember basic grammar, ga usah basic grammar, kata ganti orang aja saya cuma inget beberapa. saya juga ga tau apa ini cuma semacam hal-hal lagi yang saya pengen lakukan karena banyak waktu atau ini bakalan terus menerus sampai saya setidaknya bisa curhat pake bahasa jerman? i don't know, kita lihat aja.

saya kemarin nonton arrival dan ada percakapan mengenai bahasa yang sedikit 'ngena' di saya. saya ga ingat persisnya gimana, tapi intinya adalah ketika kita sedang belajar bahasa, maka sel-sel di otak kita nyambung blablabla. lalu saya tiba-tiba kepikiran soal sesuatu. actually, i had flashback so many times during this holiday. started with dreaming about my high school's mates, some not-so-random persona, random persons, beberapa orang yang saya pernah sayang banget. dan itu sebenernya ganggu saya. memang ada beberapa kenangan yang saya ga masalah ulang berapa kalipun, tapi ada beberapa kenangan yang ganggu saya. flashback nya datang tiba-tiba dan saya ngerasa sedikit fucked up karenanya. tapi saya seneng sih, karena beberapa hal yang saya sendiri juga ga bisa definiskan.
-- hal ini mungkin dikarenakan karena saya lagi belajar bahasa jerman? entahlah. tapi penjelas ini lebih bagus daripada i had flashback because i havent moved on yet. HAHAHA.

well, pas udah di tanggal segini saya sedikit nyesal menolak kebaikan hati orangtua saya yang nawarin tiket pulang balik ke Jogja. 

egimana :(

gimana sihhhhh.

kok nolaq.

padahal mama saya bilangnya sedikit maksa, suruh cari tiket, suruh telponin abang saya yang baru siap balik kkn, suruh telponin abang saya yang baru balik dari Kairo (salah satu alasan mama saya kenapa saya harus ke jogja, supaya bisa ngobrol2 bareng abang saya ini yang ini), lihat traveloka dll. tapi saya dengan kalemnya menolak. AADK.

ada apa denganku.

padahal menurut saya, saya adalah manusia yang suka travelling. atau sebenernya saya cuma suka proyeksi diri saya yang saya anggap suka travelling. (saya ception). tapi pas beneran dikasih tiket saya malah mikir keuangan ortu gimana, mendingan dipake buat kurban, ga boleh buang-buang uang karena saya pengen beli laptop dan lagi lagi lagi lagi.
ga tau deh. tapi saya sedikit nyesel ga pergi ke jogja dengan gratess. semoga aja tahun depan, mama saya nawarin lagi tiket... pp lombok HAHAHA.

wow. 
ga nyangka bisa nulis sepanjang ini.

adios people!











21.55

hai fellas.

i think i'm in love

opiniong

Pemilu 2014/2019

22.20

Sebagai janji aku, yang bakalan buat opini mengenai pilpres tahun ini dan sehubung gagalnya aku mencalonkan diri sebagai presiden diusia yang sangat amat muda, here i am.

Damn, it’s really funny, stupid and lil bit shame when i re-read this post. Oh God, plis what was that? I was really crazy and lil bit awesome. Actually i can’t read that post, bener-bener malu-maluin. Damn.

Bulan Juni kemarin aku buat post soal presiden walaupun cuma nyempil di antara banyak event yang dibahas di post itu. Nah sekarang aku mau mendedikasikan satu post penuh untuk presiden.
Sebagai pengamat politik yang jarang lihatin itik dan dengan referensi buku-buku novel serta ilmu yang telah diajarkan oleh ibu Miul dan ibu Reta selama 4 tahun, maka aku akan menuliskan opiniong  yang gak biasa ini.

Enjoy the opiniong abal-abal.

Kebayang ga sih M, kalau pemilu 2014 bakalan kaya gini?

To be honest, aku gak pernah kebayang kalau tahun 2014 ini pemilunya bakalan head-to-head. Bener-bener beyond expectation lah. Dan honestly, bahkan sejak tahun 2013, aku udah punya calon presiden yang bakalan aku pilih tapi sayang sekali, sepertinya gak ada yang mencalonkan dia. ywd c.

Ada dua calon yang terpilih. Dua calon yang meretakkan hubungan aku dengan Surya. Dua calon yang malah membuat perpecahan. Dua calon yang sama-sama ga bener. Dua calon yang yah –what–to–say–emm– ya gitulah pokoknya. Yang satu pembunuh. Yang satu boneka. 
What do i expect?

Jadi M, kamu pilih siapa?

Pemimpin yang buruk, dipilih oleh mereka yang tidak memilih.
Kalimat di buku Pkn. Entah kelas berapa. Gak ingat. Satu-satunya alasan aku supaya tetap memilih diantara mereka yang sebenernya –berdasarkan nurani dan pemikiran aku– tak patut dipilih.

Jadi selamatlah kepada para golongan putih –yang sebenernya hitam– atas terpilihnya pemimpin baru kita yang luar biasa.

Banyak bener yang nanya sebenernya aku pilih siapa-___- Well, asas pemilu kan yah. Luberjurdil. Langsung. Bebas. Umum. Rahasia. Jujur. Adil. Aku rasa no need to know banget lah apa yang dipilih orang lain. Kalau sudah tau dia pilih apa terus buat apa? Apa kalau sama itu artinya kita teman lalu ketika beda itu artinya kita musuh? What a simple idiot mind.

so, what’s the point of this post?

Aku gak bakalan menguraikan kekurangan mereka berdua. Pilpres is over. Pemimpin baru sudah datang. Well, walaupun sedih harus berpisah dengan pak SBY dan mimpi buat salaman dengan pak SBY juga belum kecapai dan banyak hal tentang pak SBY yang belum terselesaikan. He still be my hero, no matter what. Terimakasi untuk 10 tahun bersama di dalam kelas pak.

Menurut M siap pemilu bakalan gimana?

Sesuai dengan prediksi aku.

Rusuh.

Walaupun rusuhnya gak parah sih, gak kaya rusuh 1998 yang mana ga bakalan mungkin terjadi. Tapi rusuh di hati, grasak-grusuk. Ada yang bahagia karena pilihannya menang, ada yang sedih karena kalah, ada yang bete banget karena kalah, ada yang merasa di atas angin dan ada yang legowo.

Lalu aku yang mana?

Aku sih yang legowo di luar, di dalam ga jelas.
Kan aku da bilang both of them bukan presiden aku.

Tanggapan mengenai kelangsungan Indonesia selama 5 tahun ke dapan?

Well, aku pernah baca suatu buku. Bukan buku politik sih, buku romance –yekeles aku baca buku politik–. Tapi, buku adalah gudang ilmu dan you can find anything in book. Aku sih gak ingat apa kalimat tepatnya, tapi intinya seperti ini.

Presiden terpilih dengan selisih suara sedikit tidak akan berhasil.

Dan entah kenapa aku percaya.

Bayangkan aja, diantara 250m penduduk Indonesia, setengahnya memilih JKw lalu setengahnya memilih PRBw dengan selisih 5 juta manusia, apa yang bisa dilakukan? Just imagine, kalau JKw buat kebijakan baru dan itu ditentang oleh setengah – (dikurang) 5 juta penduduk Indonesia, apa bakalan lancar tuh kebijakan. Just a simple example.

Gak ada bedanya juga sih kalau PRBw yang menang.
Karena para pendukung yang merasa saudara capres gak akan seikhlas itu. Well, aku juga gak bakalan seikhlas itu, tapii, ywd c.

Jadi sikap M terhadap presiden terpilih?

Ywd c.

Anyway, belum ada presiden terpilih si, karena gugatan PRBw diterima MK. Kan aku da bilang, susah kalau selisihnya cuma 2%.

Tapi btw, kemarin aku nemu akun twitter yang menurut aku bener-bener luar biasa. Twitter mbak @Tya_Subiakto dengan tweetnya yang dewa banget. That’s what i call ‘sikap’ doi gak menye-menye di twitternya kayak anak alay yang bisanya cuma bilang ‘ndeeh, ba a lo JKw nan jadi presiden wak. Nio muntah ko liek poto JKw di depan kelas’ atau ‘jongo*wi jadi presiden, apa kata dunia’ thank God im not part of them, aku kan menye-menyenya di tumblr, di blog. Wkwkwk.

Oke, balik lagi ke mba Tia. Dia sungguh-sungguh luar biasa. Semoga aja sih dia nepatin tweetnya. Longlive kk Tia.
Pesan M terhadap presiden terpilih?

Well, as i said, belum ada presiden terpilih karena gugatan PRBw diterima MK.

Sleep well and eat well.

Itu cukup. Kalau ga bisa, mundur sana. Kaya kata Yusuf Mansur sih.

Mari doakan presiden terpilih supaya amanah, kalau ga bisa juga doakan pendek umur. Ups.

Terusss?

Sekalian nih mau bilang sama abang dan semua orang hina lainnya.

Kalau menghina capres ya ga usah keterlaluan tolol.
Berasa saudara capres ya bang? Berasa teman deketnya presiden yah sampe abang tau rahasianya capres kita. Jangan suka ngina kalau ga tau apa-apa. Kan kelihatan banget ga punya otak.
Orang kek gitu pantasnya dipanggil tai bang.
Semoga aja abang ga berasal dari kalangan tai.
Karena adek gak berasal dari kalangan tai.
Susah bang untuk menjalin hubungan beda status sosial.
Percuma abang ganteng kalau ternyata tai.

===

Ah well, udahan ah, nanti ada yang marah dipanggil tai. Nanti disindir lagi di twitter. Wkwkw.
Lagian bahas masalah goblok bisa bikin goblok, padahal udah goblok juga. Malu ah nanti jadi goblok kuadrat.

Sleep well dearest you<3  

opiniong

Musim Panas 2014

23.30

Finally exam is over. Terimakasih untuk semua orang yang membantu kelancaran ujian inih. Tanpa mu aku takkan berhasil. Especially buat agan Bride.Enginer sama Chocotop. Huhuhu, terimakasih banyak banget sama agan bride.Enginer yang sudah membantu proses pembelajaran aku karena hampir segala hal yang aku ga tau aku tanyain ke dia jangan bosen dan muak menjawab pertanyaan ku kakak. Dan kepada chocotop buat doa-doa dan supportnya. Hueheu. Seneng banget bisa ngobrol sama lu setelah selesai belajar, kind of stress choping buat aku.

Huaaaaa. World Cup is here. 10 days to go to Ramadhan Al Karim. This summer going to be super perfect.

Semoga ramadhan tahun ini jauh lebih baik daripada ramadhan tahun lalu. Well, ada banyak resolusi sih buat Ramadhan tahun ini. Beberapa yang dari tahun lalu tapi belum terlaksana terus yang baru. Semoga aja kecapaian semua.

Few days ago, aku menemukan trend baru.
“Duh, sahur dulu nih buat puasa hari ini.”
“Selamat berbuka ya bidadari cantik.”
“2 jam menuju berbuka. Laperr :g”
“makasih ya udah dibangunin sahur xxx”
“berniat dulu biar puasanya lancar.”

Kind of pamer eh?

Yah, bukan berarti aku gak pernah melakukan hal hina macam itu. Puasa tahun lalu aku malah pamer banget. Manusia hina banget lah. Tapi itu dulu. Sebelum aku tau kalau itu termasuk riya –mungkin dulu udah tau juga sih–

Beberapa bulan –atau hari– yang lalu aku pernah baca, kalau hal yang sulit banget itu bukan ngerjain pr Matem Trigonometri 100 buah atau ngerjain soal pisika kesetimbangan benda 3 dimensi. Lebih susah buat gak ngepost foto-foto waktu liburan entah di mana, lebih susah buat gak ngetweet “lagi makan magnum nih” dan yang lebih susah yaitu buat gak ngeshare ibadah kita.

Well, siapa yang tau kita lagi pamer? Siapa tau kita mengingatkan? Kayak anak twitter yang sering banget buat tweet “3 rakaatnya dulu o:)” itu maksudnya dia ngingatin kan? Hahaha. Iya ngingatin. Atau malah pamer kalau dia mau shalat magrib dulu. Kalau ngingatin mah shalat dulu, baru ingatin yang lain. Atau yang paling parah ngebuat pm “Makasih ya udah dibangunin sahur” can’t you just chat him/her? Do i need to know bout it? Sama sekali enggak.

Plis, bukan berarti aku adalah jones yang cemburu karena gak ada yang bangunin sahur. Alarm hp masih setia menemaniku.
Wohohohoh. Aku pikir hasil riset itu salah. Ternyata setelah aku mengalami secara nyata, gak pamer itu susah banget. Lagi makan magnum, err rasanya pengen banget ngetweet “Magnumnya enaaak :g” atau pas lagi puasa, godaan buat ngetweet “3 hours to go to break fasting”,”Selamat berbuka puasa bagi yang menjalankan.” sampai ada pertentangan di hati antara malaikat dan setan –persis kayak di film-film– dan saat itulah aku sadar. Gak pamer itu sussah banget. heueheh.

Males ah bahas pamer lagi.

Semoga kita semua dihindarkan dari sikap riya.

Dan yah eniwey, kalau puasa mah sebaikanya gak usah diketahui orang lain. Gak baik pamer-pamer puasa. Does everyone need to know that you do fasting today? NO. Dan yah aku pernah baca soal “Shal bin Sa’d ra berkata : Siapa yang puasa sunnah sehari, dan tidak diketahui orang, maka Allah tidak rela untuknya pahala kurang dari surga. (R. Alkhathib)”

Surga. Surga. Surga. Surga.

–kan aku mau pamer nih– mari tinggalkan masalah riya ini.

Huehehehe. Akhir-akhir ini aku jadi lebih relegius. Efek ramadhan sebentar lagi nih.

Kemarin di Dear Diary aku nemuin kalimat ini “Then which favors of your Lord will ye deny?” aku mah gak ngeh itu apaan, aku pikir biasalah quote galau gitu, abis sharenya di Dear Diary sih. Eh pas dibaca lagi baru dah aku ngeh, itu mah ayat surat Arrahman. Ternyata kalau di translate ke Inggris jadi lebih oke yah.

Duluuu, duluuu sekali. Aku pernah disindir soal, “buat apa tamat al-qur’an kalau makna ayatnya aja ga tau.” Hell yeah. Sakitnya itu di hatii. Langsung nusuk ke jantung. Untung aja aku ga syok. Tai banget. Walaupun bener sih. Selama ini aku baca Arrahman tanpa tau artinya, hueheh yang aku tau yah cuma arti “Then which favors of your Lord will ye deny?” tapi cukuplah, tau itu aja udah cukup kok untuk buat merinding seluruh tubuh. Baca itu berulang-ulang aja udah cukup kok buat ingat gimana kufurnya aku.
Then which favors of your Lord will ye deny?None of Your favors do we deny our Lord.
Sebentar lagi pemilu.

Ternyata ada banyak banget event yang bakalan terjadi ternyata musim panas tahun ini.

Actually i don’t ever pay attention in this political event. But it’s different when i am one of  them ‘the earlie voter’. I dunno who to choose. They both are bad in my pov, none of them deserve the duty to lead Indonesia for 5 years. There are many lip service. I saw them debated.

Apalagi aku jijik banger dengan 2 media hina yang memberitakan berita hina. Hina bangetlah mareka. Yang satu pihat nomer urut 1 satu lagi mihak nomer urut 2. Hina banget. Dikirinya aku bego kali ya ga bisa nangkap maksud terselubung mereka. Hell, aku bahkan ga berniat nonton apapun yang diberitakan di sana. Everything’s nonsense. Malu atuh.

Well, sampai sekarang masi belum kepikiran buat milih siapa. Apa golput aja, tapi sayang banget kalau golput. Karena pemimpin yang buruk dipilih oleh mereka yang tidak memilih. Mau milih nomer urut 1, aku masi trauma dengan masalah ’98. Mau pilih nomer urut 2, terlalu letoy buat jadi kepala negara. Pick the best from the worst, eh?

Sebenernya ada sedikit ketakutan kalau nomer urut 1 jadi presiden. Well, apa nanti aku masih bisa ngeblog hal-hal bodoh kayak gini, apa nanti aku masih bisa ngetweet pak presiden, mati lampu nih. Pln gemana sih? Aku takut kalau aku bakalan hilang tengah malam. Terlalu takut. Walaupun di satu sisi aku suka banget kalau media sedikit dibatasi, gak bakalan ada stasiun tv hina yang setiap harinya menanyangkan hal-hal hina. Gak bakalan ada masyarakat hina yang menghina kepala negaranya. Karena kebebasan pers dan freedom speech bukannya malah membawa kita sebagai Indonesia yang berdaulat dan bebas tapi malah menjerumuskan Indonesia ke negara yang suka mencaci, menghina, mengejek, menertawakan dan tidak menghargai sesama.

Tapi aku masih belum sanggup buat kehilangan hak freedom of speech.

Kalau nomer urut 2 jadi presiden. Ada masalah yang berkaitan dengan faith and belief. Oke, aku percaya dia bukan orang rasis, aku juga percaya dia bukan orang yang menye-menye. Dan antiracism dia mengena banget :””) karena aku juga bukan orang rasis. Tapi, sekali lagi ini masuk masalah faith and belief. Dan yah, nomer urut 2 ga pandai bahasa inggris euy, malu ih punya presiden ga pandai basa Inggris.

Kalau soal wakilnya mah, aku ga komentar deh. Akupun ga ngerti apa guna wakil di sana. All i see is mereka cuma sebagai pelengkap syarat buat maju sebagai RI1 dan RI2. Palingan nanti kaya pak Budi.

So far, hati aku masih belum bisa memilih.

Lagian gak ada yang bisa janjiin soal pendidikan sih. Kemarin nonton debat janjinya pada gak jelas semua. Katanya sih saya bakalan ini, saya bakalan itu. Nonsense banget. HAHAHA. Dan juga gak ada yang bisa janjiin buat nurunin tarif angkot buat pelajar jadi 1000 lagi. Karena 2000 itu terlalu mahal buat aku ;’’) apalagi yang naik angkot sampai 2 kali. Gak ada juga yang bisa janjiin pemerataan supermarket yang kayak jamur. Katanya mau memperkuat perekonomian. Terlalu banyak janji ah. Aku sudah lelah bapak dengan janji. Aku sudah lelah digantungin si abang. Jangan gantung anganku akan Indonesia maju bapak :””)

Dan yang lebih aneh dan begonya lagi.
Aku masih ga ngerti kenapa mereka yang gak memilih lebih sibuk daripada aku yang udah bisa memilih. Bener-bener gak makna banget. Anak kelas pada saling jelek-jelekin calon pemimpin sendiri. Hina banget. Padahal mereka milih juga belum-___- aslilah ga ngerti. Palingan yang milih di kelas itu baru 20an orang. Ini si Daus, udahlah gak milih sibuk banget jelek-jelekin nomer urut 2. Lalu si Pia, sibuk banget ingetin soal masalah ’98. Move on dong ahelaah. Medsos udah jadi media kampanye, kaskus juga. Gak ada lagi tempat netral selain di pikiran masing-masing. Males banget di fb di suggest halaman-halaman hina tentang calon pemimpin kita, males banget lihat orang yang update keburukan calon pemimpin kita (perasaan sempurna yah? Malu tau menghina pemimpin sendiri), males banget lihat orang yang broadcast pesan ga jelas di BBM, males banget lihat thread tentang calon pemimpin kita di kaskus. They talk about nonsense. Ditambah pula black campaign oleh guru. HAHAHA. Lucu banget Indonesia ini.

Dah ah lupakan.

Bahas masalah goblok kayak gini bisa bikin makin goblok. Padahal udah goblok.

Eh ternyata piala dunia si abang dukung Brazil XD kok sama yah, jodoh kali yah. Wakakaka. MIMPI.

Lalu aku dukung Cristiano sebagai individu. Buat apalah aku dukung Portugal, gak ada sangkaut pautanya ke kehidupan aku. Udah aku ga pernah pula pake barang made in Portugal. Satu-satunya barang ‘Made In Portugal’ yang paling sempurna ya Cristiano Ronaldo.

Sebenernya sih ga tau mau dukung siapa. Well, buat apa kita dukung negara lain. Aku mah selalu dukung Indonesia. Tapi berhubungan pertandingan diadain di Brazil, lalu ada Neymar Jr., lalu pengorbanan mereka buat piala dunia itu udah banyak banget. Maka Brazil adalah pilihan terbaik. Piala ke-enam bakalan membahagiakan seluruh lapisan masyarakat. Lebay sih, tapi membayangkannya aja bikin terharu. Gimana kalau nanti Indonesia angkat piala yah, mungkin aku bisa nangis sambil terisak-isak.
Dah lah, mau nonton bola dulu.

See yaa  

Curhat

Dear Diaryy 2

21.00

Dear Helios..

Hari ini aku banyak belajar.

Setelah semedi kayak beruang kutub seharian di dalam kamar. Stalk twitter mantan-mantan calon pacar- lalu berpikir banyak. Lalu kerjain pisika yang gak ada abisnya. Ngobrol dengan valex soal hubungan aneh aku. Mandengin foto Cristiano.  Nulis cerpen-yang sangat amat pendek-. Dengerin lagu. Dengerin murotal. Baca buku matem. Bicara sendiri.

Dan aku memilih untuk menulis.

Terkutuklah mereka yang masih pake RT-RT buat ngereply komentar orang di twitter. Hell yah, ain’t nobody wanted to know ur business. Udahlah nyampah, menuh-menuhin tl, alay dan pengennn banget gitu aku tau apa yang di bicarain. Terkutuklah mereka.

Pagi aku dimulai dengan buruk banget.
Iya buruk banget karena ada orang bego yang nge RT buat bales replyan seseorang. Dan karena dia pake RT maka munculah username seseorang –selanjutnya kita sebut kotak- dan yah sebenernya ini salah aku juga peduli banget dengan si Kotak. Maka aku stalk lah tl dia. I swear i just wanted to know wether he still alive or not.

Ternyata dia masih hidup.

He’s doing good.
He has cute gf.
He has good pov.
He turn into the reds fans.
He turn into ugly persons._.
He’s safe and sound
hell yah, i don’t care if he reads this or not. I totally don’t care)

Lalu tiba-tiba berkacalah aku pada diri aku sendiri.

What i have been doing after all those time?
I keep on dreaming about him.
I keep on wishing he will comeback someday.
What a poor me and what a lucky him.
And all i’ve been doing is protecting, a lie for the sake of my pride.

Sumpahlah. Menyedihkan banget aku.

And then i think..
Is it time to say goodbye?
Is it time to move on?
Is it time to let him go?

Huehehe~

And the answer is YES.

Dear Helios,,

Aku pun gak ngerti. Entah aku udah move on atau belum sejak lama. Entah aku cuma jadiin kotak sebagai tameng buat mempermudah diri aku.

Contohnya seperti : “
kamu mau gak jadi pacar aku?” tanya segitiga malu-malu seperti bebek kejedot pintu. “Maaf, tapi aku masih terjebak di ruang nostalgia.” Balas ku lirih.
Atau dalam kasus :
"hahahaha. Lo jones yah. Hahaha. Kelihatan dari tampang lo.” Hina lingkaran dengan sadisnya. Aku pun terdiam dan merenungi, Tuhan seperti apa memangnya tampangku ini sehingga dikatakan jones. Aku pun berpikir dan akhirnya menemukan alasan indah “iya nih, aku masih terjebak di ruang nostalgia. Belum ada yang kayak kotak. Gimana aku mau move on ke bangunan lain. Rasanya susah untuk mencintai.”
atau dalam masalah seperti : 
“dia suka tuh sama lo” segitiga menunjuk bujur sangkar. “maaf, aku masih koma sejak ketabrak masa lalu.” Jawabku cepat lalu meninggalkan segitiga.
Oke masalah di atas gak based on true story. Itu hanya rekaan dan khayalan. What if bahasa inggrisnya.

Am i try to joke?

Gak lucu kayaknya.

Atau aku memang gak bisa mau move on dari dia. Gak banyak kenangan indah sih. Gak banyak hal-hal menyenangkan juga. Malah banyak yang bikin bete. Apalagi pas dia bilang aku bicth. Iya bicth. Entah apa bicth itu. Lalu manggil aku tepos, entah si kotak ini merasa sexi banget atau apa.

Cuma, i love spending my time by texted him. Aslilah, setelah hidup dalam dunia yang aneh dan menjalani hari-hari aneh lalu ketemu orang yang bisa diajak ngobrol ngalur ngidul. Gemana gak bahagia coba, i found new Aisah. Setelah sebelumnya hanya Aisah yang bisa diajak ngobrol ini dan itu lalu i found him. Ya kayak nemuin harta karun lah. Walaupun hubungan kita cuma by text tapi aku rinduuu. Apalagi aku belum nemuin orang yang bisa diajak ngobrol all day long. Diajak ngobrolin tentang ini dan itu, musik, sejarah, pelajaran, agama, bola, saling hina-well walaupun dia ambekan banget- , ngeluh abis-abisan, ngarang cerita, berusaha buat saling mengerti *cieeeh

But, do i regret rejecting him? Hardest question ever.

Kadang nyesel, ya karena no one like him. No one treat me the he treated me *haseek. Kadang biasa aja madafaka, do i have regret on somene once called me bicth? Ain’t nobody got time for it. If i could and brave enough i will stand in front of him, show him my mid-finger and say “Fuck you, fuckin asshole.” Yayaya, if i could.

Lalu setelah aku pikir-pikir lagi, sepertinya aku lebih memperlakukan dia seperti tameng dalam menghalau segala hal yang mungkin bertampak buruk pada cerita aku. As my prinsip “lebih baik pura-pura ga bisa move on daripada dipanggil jones” anywey, aku bukan jones. Aku high quality jombo *haseek aku jomblo karena prinsip. Bahasa kerennya S.I.N.G.L.E atau manusia bebas.

Jahat sih, tapi mau gimana lagi.

-emm, setelah aku lihat screenshoot dia bilang aku bicth, rasanya kok kayak pengen nyantet dia ya. I should try to voodoo him later-

I found someone. Terlalu mirip sama kotak. Kita bisa ngobrolin ini dan itu bareng, cuma yah gak bakalan bertahan ini. dan aku harus berhenti sebelum terlalu jauh. Cause there’s no way between us. Never in my dreams, that i think that this could happen to me. When i am with him, i feel that atmosphere. Terakhir kali kayak gini, ya pas sama kotak. Huehehehe.

Dear Helios..

Once i told you about Surya.

Sekarang Suryaku hilang sudah melayang.
Entah kenapa dia gak terlihat seperti Surya lagi. Sekarang dia terlihat seperti bunga matahari –emm, masi terlalu bagus– dia sekarang terlihat seperti ikan buntal. Maka hilanglah Surya dan tinggalah ikan buntal. Tapi kayaknya lebih bagus dipanggil Surya dari pada Ikan Buntal._.

Hubungan dengan Surya lebih gak jelas. Temen bukan, pacar bukan, kenalan bukan, hts bukan, artis-idola bukan, musuh bukan. Apa Surya hanya mimpi bagiku?

Frankly, aku sudah lelah berharap dengan Surya. Sudah terlalu sering kecewa sehingga berhenti berharap. Ada banyak hal yang aku pikirkan tentang dia and well he’s not that good. Bener kata Abraham Lincoln “When you like someone, you have to know him better.” And i tried to know him better, ternyata dia gak seperti Surya, dia lebih mirip ikan buntal. Ikan buntal yang mengesalkan.
Postingan aku tentang rumah dan Surya bisa diralat kayaknya. Mungkin aku terdoktrin oleh lagu “Talking to the Moon” sehingga menulis semenyedihkan dan sedesperate itu. Sekarang lagi dengerin “Flying Without Wings” dan itu membuat aku berasa pengen terbang. 
I can face everything now.

Dear Helios ..

Kata Mario Teguh “Anak muda yang sibuk memikirkan cinta pasti tidak sukses.” Apa pak Mario sedang nyindir aku. I am a ‘anak muda yang sibuk memikirkan cinta’ and i found this offensive. Eh tapi aku kan gak melulu mikirin soal cinta, kalau curhat aja yang dicurhatin masalah pelajaran._. aku pasti sukses ya kan.

Dear Helios ...

Sebentar lagi puasa. Sudah gak sabar. Atmosfir udah mulai terasa, iklan marjan udah mulai muncul. Ada banyak hal yang mesti dilakukan. Ada banyak hal yang dipersiapkan. Iman, kepercayaan, kesanggupan, ketotalan and many more. Masih banyak goal yang dibuat tahun lalu tapi belum tercapai. Dan sedihnya this year terasa lebih buruk dari tahun lalu. Apakah aku termasuk mereka yang merugi? I wish i am not.

Ada banyak goal yang aku buat untuk bulan puasa tahun ini. Ada banyak doa yang ingin aku panjatkan, ada banyak cerita yang aku ingin ceritakan, ada banyak hal yang aku ingin perlihatkan.

Tahun ini aku mulai belajar untuk medekat, menjemput rahmat dari Yang Maha Memberi Rahmat. Sounds funny? Iya. Aku aja ga percaya aku bisa sampe kayak gini. Ini semua berkat ‘invicible support’ dari seseorang. Walaupun banyak hal yang berasa strange, aneh dan bego banget tapi aku percaya ini bakalan indah pada waktunya.

“Allah, if You want me to be, i will be. But if not, please grant me strength to accept everysingle thing that i can’t change, ease my heart to let go. Sometimes it’s hard for me to understand Your will, but I believe Your way is the sweetest one.” –salah satu doa indah

Doa yang aku panjatkan ketika gak lulus OSK. Dunia berasa runtuh saat itu. But somehow, i survived.

Dear Helios..

I will stop overthinking.
I will life today happily, peacefully and gratefully.
I won’t be a part of this fuckin system.
I stand on my foot, even it’s mean standing alone.
I will die enermous someday

Dear Helios..

Terimakasih sudah mendengarkan keluh kesah ku malam ini

 Last, terkutuklah mereka yang masih pake RT-RT buat ngereply tweet orang.


Sorry for bad english. Frankly i don’t ever use ‘gramatic’ english in daily life. My bad if you found any wrong grammar.

Curhat

Random

20.00

Akhir-akhir ini lagi banyak masalah.

Mulai dari serangan galau yang lebih sering menyerang sampai memeng.
Minggu kemarin aku galau. Bukan galau aja, tapi galau banget. Ini semua karena beberapa kata yang seharusnya aku gak usah denger, tapi aku dipaksa denger. It hurts me.

Sometimes, something is better left unspoken.

Harusnya aku gak perneh denger, harusnya dia gak pernah bilang ke aku. Harusnya. Tapi yah mau gimana lagi, aku denger, aku tahu dan aku sedih. It feels like my whole world caving in and no one wants to stand next to me.

Akupun ga tau kenapa malam itu bisa sampai kayak gitu, padahal aku udah disuruh supaya jangan overthinking tapi aku masih juga overthinking. Dan pada akhirnya aku keluar.

Karena masalah perasaan itu selalu terasa menyenangkan dan sederhana. Kalau terasa menyakitkan dan rumit, tinggalkan.

Win your battle
Feel your victory
And enjoy your fame
I am out Surya

Karena pada awalnya aku juga udah tahu bakalan susah. It’s hard to see him, without getting blind. I don’t give up, i am just out. Leave it in the past and continue my journey. Karena itu terlalu menyakitkaaaaan untuk kuuu sayaaang *apaan coba

Dan tereeeng, setelah aku memutuskan keluar hidup aku terasa lebih menyenangkan. Mueheh, rasanya lihat dia juga gak begitu menyakitkan. I enjoy my life. Kalau dipikir-pikir kenapa ga dari dulu aja ya kek gini, aku gak bakalan capek hati deh. Tapi sih tetep aja masih suka surya atau bisa kita convert ke kata-kata tapi tetep sih  aku masih kagum sama Surya.

Oke lupakan Surya.

Hell yah, kelas berasa kuburan. Serem bener.

Semuanya jadi parno. Gimana gak parno, seumur-umur aku gak pernah percaya hantu. Lalu tiba-tiba pemikiran aku dipaksa berubah karena adanya mengmeng. Aku lihat Windi pingsan karena mengmeng di depan mata aku. Hell jantung aku rasanya mencelos, pengen nangis tapi gak rasional banget. Aku pikir kejadian cuma sekali ternyata serangannya berulang-ulang. Senin, Selasa, Rabu, Jum’at dan Senin lagi lalu Selasa lagi. Hmm, aku sedikit penasaran kenapa mengmeng gak ganggu hari Kamis, kalau menurut Dwi sih ada 2 hipotesa 1. Karena hari Kamis olahraga you know kaaan di dalam tubuh yang sehat terdapat jiwa yang kuat atau 2. Karena the power of ibuk Reta. We still don’t know bout it, but i’ll promise i’ll make observation about that.

Awalnya aku takut, lalu aku curhat ke seseorang. Apalagi mengmeng suka Fauzi hiii, mana aku sering lagi dicengin bareng Fauzi. Mimpi buruk banget. Gimana kalau memeng ngejar aku, gimana kalau memeng marah sama aku, gimana kalau mengmeng menganggap aku sebagai suatu ancaman. Huaaaa. Dari pulang sekolah aku kepikiran terus, jangan-jangan mengmeng ngikutin aku lagi dari sekolah sampai ke rumah. Maaaak.
And you know what?

Tau balesan emailnya apaan?

“Hasbunallah wanikmal wakiil, nikmalmaula wanikman nasir”Apaan sih lu takutnya sama hantu. Shalatnya jalan, masa takut sama hantu. Ayat yang gue kirimin dibaca, diresapi.
Jangan email dulu, gue lagi sibuk.

That’s it. Bisa dibayangin betapa kesalnya aku? Mana aku takut sama mengmeng, duh gimana kalau mengmeng ngikutin aku, ganggu tidur aku dan coba masuk ke diri aku.
Tapi semuanya berubah.

Aku baca ayatnya, aku resapi dan tiba-tiba aku nangis untuk hal yang gak penting.

“Maka cukuplah Allah yang jadi pelindung kami.”

Penyerahan total atas segalanya.

Aku gak butuh jimat dan semacamnya. All i need is Allah. Your body, your soul, your life is Allah’s. Lakukan penyerahan total, kepasrahan tinggi dan keyakinan. Dan akhirnya aku berakhir begini. Setiap windi kesurupan aku gak takut lagi, yaelah apa juga yang mau ditakutin ketika aku dilindungi oleh Yang Maha Melindungi.  Aku percaya dengan dengan kepercayaan yang luar biasa, Allah protects me.

“maka cukuplah Allah yang jadi pelindung kami.”

No more memeng. Gak ada lagi ketakutan ke wc buat ambil wuduk. Muehehe.

Gotchaaaaaa.

Selamat ya Jasny dan Imus akhirnya kalian berdua bisa maju kimia setelah sekian lama vakum dalam kebegoan dan cuma lihat Ridho maju ke depan. Selamat-selamat. Bener-bener prestasi yang membanggakan dan menyenangkan.
Oke, aku tau ini norak banget.

Tapi buat orang sekaliber aku yang gak ngerti apa-apa soal asam-basa dan segala hal didalamnya, ini sangat menyenagkan dan memacu semangat.  Selamat ya Jasnyyy dan Imusss. Semangat^^9

“i know everyone has right to fall in love. But i think it’s illegal to fall with ur friend’s crush”

I am in dillema. Aku tau gimana rasanya orang yang kita suka suka sama orang lain. Tapi, ahelaah kenapa jadi begini rumit sih? Apalagi posisi aku di sini gak jelas. aku udah keluar, jadi silahkan ambil. Tapi jangan salahkan aku kalau gak berhasil. Just make ur own way, i’ll be here patiently waiting to see what u find.

Ada yang bilang aku sok jual mahal.
Duh sebenernya konsep jual mahal itu gimana sih? Bukannya perempuan emang harus jual mahal? Masa jual murah sih? Aku jual mahal juga bukan karena cantik, pinter, soleha dll. Yang ada aku gak jelek-jelek amat, lumayan pinter kalau usaha dan soal soleha duh aku aja masi pernah shalat ashar jam set 6._. aku jual mahal karena aku perempuan. Lah, kalau mau yang jual murah beli cabe-cabean kakak. 30ribu dapet sekiloo. Jangan bikin kesel orang pake bilang sok jual mahal-_- kalau mau yang murah cabe-cabeaan banyaaaks.

Ciee yang nungguin aku selama 1 tahun terus sekarang marah-marah karena ditolak. Gemana gak ditolak, kenal aja nggak-__- berteman aja aku selektip banget, apalagi pacaran. Dan yah, couple isn’t my thing. Lah aku aja nungguin orang yang gak jelas selama 3 tahun ga pernah tu marah-marah walaupun aku gak tau entah dia nungguin aku atau enggak. cieeee

 Dear Dy, Jasny sees the way i can't see